Jelajah Bumi Anbiya 2
Dua jam terasa singkat, karena urusan perjalanan selanjutnya dan harus berpindah lokasi transit serta terminal pemberangkatan.
Oman Air yang kami naiki lebih kecil. Boeing 747 dengan seat 4 dan 4 membawa kami ke Mesir selama 3 jam. Sekitar 1 jam perjalanan, kami harus menikmati hidangan dengan bumbu kontinental yang khas.
Dan tidak terasa kami tiba di bumi firaun pada tengah malam. Kehadiran kami di nerima piramida, disambut oleh bulan purnama yang sudah siap tenggelam di perasaannya. Senyum purnama membangkitkan kami dari kelelahan yang harus kita abaikan.
Padahal perbedaan waktu 4 jam, sebenarnya menambah terjaganya diri ini. Namun kami memanfaatkan waktu luang untuk menidurkan diri walau sekejap.
Kami hanya bisa menikmati kasur empuk Grand Nile Hotel pas ditepian sungai Nil, beberapa jam saja. Bahkan beberapa teman belum sempat rebahan di hotel berbintang lima itu.
Walau sejenak, kita harus meluruskan badan agar nanti bisa lebih segar. Namun adzan subuh mewajibkan diri ini untuk segera beribadah. Dan dua jam setelah solat subuh, kami harus bersiap cita tour.
Ber Sam bung . . .
Semoga kita selalu sehat. (Abk)
